Pendekatan Lain Dalam Pengantar Studi Islam

Pendekatan Lain dalam Pengantar Studi Islam

 


Adapun pendekatan Pendekatan lain dalam Pengantar Studi Islam yaitu,

  • Psikologis
  • Sosiologis
  • Historis
  • Gender 

Pendekatan Sosiologis adalah satu pendekatan yang digunakan studi Islam dengan memperhatikan pada devisi – devisi kemasyaraktan yang berkaitan dengan hubungan individu ke individu yang lain. Jadi pendekatan sosiologis merupakan suatu pendekatan yang diambil dalam disiplin ilmu yaitu ilmu sosiologi. Pada ilmu sosologi ada satu kelebihan bahwa sosiologi adalah suatu disiplin ilmu yang berbicara tentang hubungan antara individu masyarakat dengan individu masyarakat yang lain. Jadi yang ditekan pada sosiologi ialah masalah interaksi social (hubungan social). Pendekatan sosiologi berkaitan dengan pendekatan andropologi.

 Pendekatan historis merupakan pendekatan yang menekankan fakta – faka yang terjadi pada masa silam. Pendekatan historis berkaitan dengan sejarah seperti kisah – kisah para nabi, rasul, serta kaum terdahulu yang sudah dijelaskan pada Al – Qur’an.

Dibaca Ya!

 Pendekatan Psikologis merupakan suatu yang menggunakan Analisa jiwa manusia. Seperti halnya kebahagiaan manusia, kebatinan manusia, dan lain sejenisnya.

 Pendekatan Gender merupakan suatu hubungan laki – laki dan perempuan. Dalam arti hubungan gender bukan mencangkup suatu hubungan seksual secara fisik. Memang dalam artian Gender merupakan hubungan seksual, akan tetapi perbedaannya seksual merupakan suatu pengertian yang menunjuk kepada bagian tubuh laki – laki dan perempuan berupa fisik. Dalam hal ini Gender yang dimaksud ialah sesuatu yang menunjuk pada jenis laki – laki dan perempuan bukan dari fisik akan tetapi kepada suatu hubungan  laki – laki dan perempuan yang diciptakan oleh lingkungan social, budaya, dan masyarakat. Misalnya apakah laki – laki bisa menjadi sekretaris? Tentu anda akan menjawab iya. Akan tetapi pada kenyataan sekretaris ialah perempuan. Pada dasarnya laki – laki bisa menjadi sekretaris akan tetapi secara social, budaya  dan tradisi perempuan yang bisa menjadi sekretaris karena hal itu merupakan sebuah kebiasaan atau budaya, tradisi pada masyarakat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengantar Studi Islam